Berikut adalah syarat-syarat umrah yang lengkap rinci sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah:
- Ihram: Menjadi Muhrim dengan mengucapkan niat dan memakai pakaian ihram. Niat umrah harus jelas dan dilakukan di dalam hati.
- Thawaf: Berkeliling Ka’bah tujuh kali, dimulai dari Hajar Aswad. Di setiap putaran, baca doa dan dzikir tertentu.
- Sholat dua rakaat di Maqam Ibrahim, yang terletak di antara Ka’bah dan Safa.
- Sa’i: Berjalan sebanyak tujuh kali dari bukit Shafa ke Marwah dan kembali ke Shafa.
- Potong rambut atau cukur kepala: Setelah selesai melakukan Sa’i, sunnah untuk memotong rambut atau mencukur kepala.
- Tawaf Wada: Thawaf terakhir sebelum meninggalkan Mekah.
Selain syarat-syarat di atas, ada beberapa ketentuan tambahan yang harus dipenuhi:
- Umrah harus dilakukan selama bulan-bulan yang diizinkan untuk umrah. Bulan-bulan ini berbeda dari bulan Ramadan.
- Selama berihram, umat muslim dilarang melakukan beberapa tindakan, seperti memotong kuku, memotong rambut di bagian tubuh lain, berhubungan seksual, menggunakan wewangian, dan memakai pakaian selain pakaian ihram.
- Selama berada di Mekah, sebaiknya umat muslim mengambil kesempatan untuk melakukan ibadah sunnah lainnya, seperti sholat di Masjidil Haram, mengunjungi makam Nabi Muhammad SAW di Madinah, dan melakukan ziarah ke tempat-tempat suci lainnya di Mekah.
- Umat muslim juga harus memperhatikan kesehatan dan kebersihan diri serta lingkungan sekitarnya selama melakukan umrah.
Demikianlah syarat-syarat umrah yang lengkap rinci sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah.